Mengenal Keunggulan Profesi Bisnis Model Cyberpreneur Dibandingkan Lainnya

Era kontemporer seperti saat ini, sudah banyak membawa perubahan dalam segala aktifitas dan keperluan. Semua hampir beralih dengan sarana digital. Terutama dalam dunia bisnis. Memanfaatkan sarana informatika dan jaringan atau digital menjadi sangat urgen. Bahkan, telah menjadi terobosan baru dalam dunia bisnis. Menjadikan suatu usaha dapat berkembang lebih cepat. Terutama, mampu menunjang pengenalan brand yang dapat mencangkup dunia global. Karena, adanya internet dapat diakses oleh siapapun yang berselancar di dalamnya. Sehingga, jangkauannya pun akan lebih luas.

Terutama, saat ini sudah dimudahkan dengan beragam platform periklanan yang siap mempromosikan beragam brand maupun produk Anda. Tidak hanya itu, bahkan dapat dijadikan sebagai ruang kantor di dunia maya. Baik platform yang berbasis Website, Marketplace, Youtube, Google Ads, Social Media Advertising seperti Facebook Ads, Instagram Ads, dan lain sebagainya. Semua itu dapat Anda gunakan sebagai sarana berbisnis secara digital.

Nah, berhubungan tentang hal tersebut. Oleh karena itu, muncul istilah profesi baru dalam dunia bisnis yakni Cyberpreneur. Sebuah pelaku bisnis atau entrepreneur yang menggunakan dan mahir menanfaatkan sarana teknologi internet atau digital. Sedangkan Cyberpreneurship, adalah sebuah sistem dalam berbisnis yang menggunakan sarana teknologi informatika atau internet.

Lalu, apa bedanya dengan para Olshop (Online Shopping) atau bisnis online? Hampir mirip tetapi memiliki sedikit perbedaan. Olshop cenderung mengarah pada jualan produk secara online. Dengan strategi umum yang kebanyakan orang bisa melakukan. Tanpa harus memiliki keahlian khusus yang mendalam berkaitan strategi digital bisnis. Sedangkan Cyberpreneur, selain Anda memiliki produk ataupun jasa yang dapat ditawarkan di dunia online. Anda juga perlu memiliki skill personal ataupun keahlian para tim dalam hal strategi digital bisnis dan jaringan informatika. Atau, biasanya dikenal dengan sebutan internet marketing.

Secara pragtisnya Anda perlu memahami terkait dunia strategi internet marketing. Diantaranya seperti: Development Website, SEO (Search Engine Optimization), WAP atau Aplikasi Android, Copywriting atau Content Marketing, Content Creator dan Content Writing, Social Media Marketing, Advertishing, Branding, dan lain sebagainya. Semua yang berhubungan hal tersebut perlu dikuasai oleh Anda dan tim. Karena, itulah ladang Anda dalam menjalani profesi bisnis di bidang Cyberpreneurship.

Baca Juga:

Kemudian, apa bedanya dengan E-Commerce? Berasal dari kata Electronic Commerce yang memiliki arti Perdagangan Elektronik. Memiliki devinisi sebagai segala proses perdagangan baik membeli, menawarkan, menjual, memasarkan, memperkenalkan barang atau jasa secara elektronik dengan menggunakan sarana seperti televisi, internet, atau jaringan komputer lainnya. Sebenarnya, hampir singkron dengan Cyberpreneur. Hanya saja memiliki perbedaan dalam bidang spesifikasi skill. Karena e-commerce cenderung pada perdangan dibandingkan bisnis sehingga bersifat general. Selain itu, seringkali tidak memerlukan keahlian dalam bidang teknik informatika. Cukup menggunakan platform penyedia layanan marketplace, sudah bisa disebut aktifitas e-commerce.

Lalu, apa keunggulan berbisnis berbasis Cyberpreneurship dibandingkan dengan cara lainnya? Pertama, informatika telah menjadi ciri generasi milenial saat ini yang membawa perubahan kemajuan ekonomi dan teknologi. Kedua, dapat menekan biaya produksi dan promosi. Ketiga, dapat dijangkau oleh banyak permirsa. Keempat, menunjang brand bisnis cepat dikenal secara global. Kelima, dapat melindungi data bisnis Anda karena mahir ilmu IT (Information Technology). Keenam, cepat menunjang dan mendongkrak efektifitas bisnis. Ketujuh, lebih efisien, pragtis, dan flexible. Terakhir, pastinya Anda akan tampil sebagai Pebisnis atau Pengusaha yang lebih keren Guys. Demikianlah artikel kami yang membahas tentang seputar dunia Cyberpreneur. Semoga bermanfaat bagi Anda, dan terimakasih.