Psikologi Sosial dan Dasarnya

Sering dengar kata Psikolog, psikiater, atau  psikologi, bahkan psikologi sosial? Bingung gak dengan semua itu? Hmmm.... ada sedikit pencerahan nih buat teman-teman. Terlebih kita akan membahas yang namanya psikologi sosial.
Psikologi artinya ilmu yang difokuskan terhadap tingkah laku dan mental manusia secara ilmiah. Sedang sosial adalah sesuatu yang mencakup hubungan antar satu dengan yang lainnya dalam kehidupan manusia. Jadi, psikologi sosial adalah ilmu yang mempelajari hubungan antar manusia dalam  lingkungan  mereka, yang pastinya melibatkan  sifat, perilaku dan  karakter manusia itu sendiri. Dari situlah muncul berbagai macam konflik antar manusia, baik dalam keluarga maupun diluar lingkungan tersebut.

Setiap manusia pastinya berinteraksi dong sama manusia lainnya, masa iya mau sendirian terus. Tapi setiap orang memiliki kondisi yang berbeda dalam berinteraksi dengan orang lain. Maka dari itu ada konsep dasar dari psikologi sosial yang menjadi acuan untuk dikaji yaitu :

1. Emosi
Suatu ekspresi yang dipengaruhi oleh lingkungan sekitar, baik faktor internal (dari dalam diri sendiri) maupun eksternal (orang lain).  Hal terpenting kenapa emosi harus dipelajari  adalah  karena berperan penting untuk membentuk kepribadian seseorang.

2. Perhatian
Cieee, diperhatiin orang lain. Eits, tunggu dulu. Maksudnya begini nih. Perhatian merupakan kepekaan seseorang terhadap lingkungan sekitar. Sikap ini mempengaruhi tindakan manusia dalam lingkungannya. Jadi peka dong ya!

3. Minat
Ketertarikan seseorang terhadap sesuatu yang dipicu oleh hal intern maupun ekstern. Semakin tinggi minat, maka seseorang akan lebih bereaksi terhadap subjek yang diminatinya tersebut.

4. Kemauan
Saat seseorang memiliki kemauan tinggi, maka akan berusaha kuat untuk mendapatkannya. Maka dari itu kemauan menjadi dasar sikap seseorang untuk melakukan yang lebih.

5. Motivasi
Suatu dorongan yang diberikan dari lingkungan sekitar maupun diri sendiri adalah motivasi. Dimana “motivasi” ini berperan untuk mendukung seseorang menguatkan kemauan untuk mencapai tujuannya.

6. Pintar Menanggapi Persoalan Sosial
Saat seseorang sudah mampu menyelesaikan masalah sosial, dia akan mampu melihat persoalan-persoalan lainnya yang mungkin akan dihadapi. Tentang bagaimana menyikapi orang lain yang memiliki sikap berlawanan dengannya. Kecerdasan ini bisa diukur dari segi kognitif maupun afektif.

7. Penghayatan
Sikap seseorang dalam menghadapi sesuatu dengan melibatkan perasaan yang bisa dibilang “menikmati” dengan memandang sikap positif tentang sesuatu yang dihadapi. Sikap ini menjadikan seseorang mampu menemukan keindahan dan ketenangan tentang suatu hal.

8. Kesadaran
Saat bertindak seseorang perlu kesadaran dalam mengambil keputusan. Setelah melihat sesuatu telah terjadi, bagaimana seseorang itu bertindak. Setidaknya kesadaran diperlukan agar tercipta kondisi psikologi yang positif.

9. Harga diri
Atau bisa dibilang kredibilitas. Atau nama baik seseorang yang wajib dijaga dan dibimbing, agar tidak dijatuhkan oleh orang lain.

10. Mental
Dipicu oleh rangsangan melalui sikap seseorang. Bisa berupa positif maupun negatif, bahkan ada juga yang netral.

11. Kepribadian
Kepribadianmu menentukan masa depanmu. Kenapa kok gitu sih? Sebab kepribadian merupakan sikap dan suatu hal yang dibina melalui kebiasaan sehari-hari. Misalnya nih, seseorang yang memiliki kepribadian malas, sampai nanti pun walau dapat warisan sebanyak apapun, tetap saja ada yang kurang. Apa itu? Iya, semangat hidup. Percuma kaya, tapi nggak punya semangat hidup. Hidup akan terasa hambar, kosong, dan gitu-gitu aja. Kapan mau maju.

Yupz, demikian beberapa hal dasar yang dipelajari dalam ilmu psikologi. Dengan sedikit berbagi ilmu ini, semoga bermanfaat untuk pembaca semua ya. Sekian dari kami Guys, dan terimakasih atas perhatiannya.

Belum ada Komentar untuk "Psikologi Sosial dan Dasarnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel